Representasi "Cancel Culture" Dalam Film Budi Pekerti

research
  • 23 Oct
  • 2024

Representasi "Cancel Culture" Dalam Film Budi Pekerti

Penelitian ini mengkaji representasi cancel culture dalam film Indonesia yang berjudul "Budi Pekerti", menggunakan teori semiotika Charles Sanders Peirce. Tujuannya adalah menganalisis bagaimana film ini menggambarkan fenomena cancel culture melalui tanda-tanda visual dan naratif. Menggunakan metode analisis semiotika kualitatif, penelitian berfokus pada trikotomi tanda Peirce: ikon, indeks, dan simbol. Data diperoleh melalui pengamatan mendalam terhadap adegan-adegan kunci, dialog, dan elemen visual film. Hasil penelitian menunjukkan bahwa "Budi Pekerti" merepresentasikan cancel culture melalui berbagai tanda semiotik. Ikon-ikon visual merepresentasikan peran teknologi digital, indeks-indeks menggambarkan dampak sosial dan psikologis, sementara simbol-simbol mewakili konvensi dalam praktik cancel culture. Analisis mengungkapkan bahwa film ini menyajikan cancel culture sebagai fenomena kompleks dengan implikasi sosial yang luas, termasuk kritik terhadap penyebaran informasi cepat dan dampaknya pada individu serta masyarakat. Penelitian ini berkontribusi pada pemahaman representasi isu sosial kontemporer dalam sinema Indonesia dan dapat menjadi dasar untuk diskusi lebih lanjut tentang peran media dalam membentuk persepsi publik di era digital.

Unduhan

 

REFERENSI

Firly, A., Ane, P., Bintang, M., Damian, M., & Dea, S. (2023). Digital Citizenship Dalam Situasi Pandemi.

Haryati. (2021). Membaca Film: Memaknai Representasi Etos Kerja dari Film Melalui Analisis Semiotika (Nurrahmawati (ed.)).

Hayati, A. N. (2022). Monograf: Membaca Identitas Dengan Semiotika. Nuta Media.

Muslimin, N. (2018). Bikin Film, Yuk!

Prasetya, A. B. (2019). Analisis Semiotika Film Dan Komunikasi.

Purnamasari, N. I. (2022). CANCEL CULTURE: DILEMA RUANG PUBLIK DAN KUASA NETIZEN. Mediakom : Jurnal Ilmu Komunikasi, 6(2), 137–149. https://doi.org/10.35760/mkm.2022.v6i2.7719

Septiya, P. F. B. (2023). Buku Ajar Semiotika.

Sutiyono. (2022). Fenomenologi Seni-Menyoroti Fenomena Sosial dalam Seni Pertunjukan. arttex.

Syafrina, E. A. (2022). Komunikasi Massa.

Wahjuwibowo, I. S. (2018). Semiotika Komunikasi - Aplikasi Praktis Bagi Penelitian dan Skripsi Komunikasi. Mitra Wacana Media.